DPC ABPEDNAS Garut Dilantik Ketua DPD JABAR: Majukan Ekonomi Kerakyatan dengan KDKMP dan Bumdes

Di Gedung Pendopo Garut, Kamis, 18 Desember 2025,telah dilangsungkan dua kegiatan, yaitu Pelantikan Pengurus DPC ABPEDNAS Kabupaten Garut dan Penyerahan Aset Gerai Koperasi Merah Putih.

Hadir dalam acara tersebut, yaitu Ketum DPP ABPEDNAS, Ketua DPD ABPEDNAS Provinsi Jawa Barat, Wakil Menteri Koperasi RI, Anggota Komisi VI DPR RI, Unsur Forkopimda Kabupaten Garut, Ketua dan Rengrengan Pengurus DPC ABPEDNAS Kabupaten Garut.
Selain itu, hadir juga perwakilan dari Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen, Kejari Jabar, Kejari Garut, Wakapolres Garut, para Ketua BPD, dan Para Kades/Lurah serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Hj. drg. Putri Karlina, MBA selaku Wakil Bupati Garut mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi kepada Ibu Wakil Menteri Koperasi,Ibu Hj. Imas Aan Ubudiyah Anggota DPR RI dari Fraksi PKB, Ketum dan Pengurus DPP ABPEDNAS, Kejari Jabar, Kejari Garut, Wakapolres dan para tamu undangan, “Mohon maaf pa Bupati berhalangan hadir, jadi saya yang mewakilinya," ucapnya.
Wabup Garut menyampaikan, “yang paling cocok dikembangkan di Indonesia sekarang adalah pemanfaatan Sumber Daya Alam, dimana SDM juga banyak, tinggal kita optimalkan, kenapa kita tidak lebih maju dibandingkan dengan Negara Singapore, untuk itu perlu orang-orang pintar untuk bisa memberdayakan dalam upaya peningkatan ekonomi kerakyatan dengan konsep Ekonomi Gotong Royong melalui Koperasi yang berbasis desa/kelurahan," ujarnya.
Sementara itu, Perwakilan dari Kejaksaan Agung Muda bidang intelijen, dalam prolog sambutannya mengatakan, "pada hari ini kami melaksanakan program sosialisasi Jaksa Raksa Desa (Jaga Desa), Bimtek Koperasi Merah Putih, yang bertujuan untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik. Itu semua harus diawali dari desa untuk kemajuan pembangunan jangka menengah nasional 2024 - 2029, juga dalam rangka mensukseskan program Ketahanan Pangan Nasional sesuai dengan tagline ABPEDNAS, membangun desa, menata kota yang berbasis kegotongroyongan melalui Program KDKMP," tuturnya.
“Saya telah mendapatkan laporan mengenai penanganan oleh Tipikor, di mana sering diduga adanya perangkat desa yang merugikan keuangan negara, sehingga trennya mengalami kenaikan. Untuk itu, perlu ditekan oleh Pemda Garut dalam melakukan pengawasan terhadap 7.500 Desa/Kelurahan,” ujarnya tegas.
Di akhir biantaranya Kejaksaan Agung Muda bidang Intelijen menjelaskan bahwa tugas dari Kejaksaan Agung Muda Bidang Intelijen akan terus memantau dan melakukan pengawasan dengan semua stakeholder di Pemda-Pemda agar anggaran Dana Desa bisa dilaksanakan sesuai aturan dan perundang-undangan.
Berikutnya, Ibu Farida selaku Wakil Menteri Koperasi Merah Putih menyatakan, "Hari ini kita akan kegiatan program Presiden Pranowo khususnya mengenai peran dan optimalisasi program KDKMP, Intinya bahwa pemerintah itu sangat perhatian kepada rakyatnya, banyak program dari Pemerintah Pusat belum tersampaikan semua, Intinya kita harus optimis bahwa program prioritas Presiden Pranowo adalah untuk rakyat, seperti program MBG, KDKMP, Bumdes dan program lainnya untuk berupaya meningkatkan ekonomi kerakyatan yang berbasis pedesaan." Pungkasnya.
Diketahui, yang dilantik menjadi pengurus DPC ABPEDNAS Kabupaten Garut Periode 2025 - 2030 Dewan Penasihat H. Deden Sopian, S.H.I., Ir. H. Dede Salahudin, Dewan Pengurus, Ruhimat, S.H., sebagai Ketua, Drs. Hendarsyah Ketua 1, H. Aten Juhana Ketua 2, Jenal Arifin, S.Pd Ketua 3, Wiara Kautsar, S.Sos sebagai Sekretaris, Exsal Fauzi, S.P, Wakil Sekertaris, Totoh Abdul Fatah, S.Pd.I Wakil Sekretaris, H. Asep Asikin, S.I.P., sebagai Bendahara, Saeful Rohman Wakil Bendahara, Neni Garmiani Wakil Bendahara, serta nama-nama lainnya dari unsur perwakilan BPD, tokoh masyarakat, pengusaha, akademisi dan dari unsur jurnalis salahsatunya Aep Saepudin yang mendapat kepercayaan sebagai Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi DPC ABPEDNAS Kabupaten Garut Periode 2025 - 2030. (AS).
✦ Tanya AI